Bahram Qasemi menolak tuduhan Arab Saudi yang menyebut Tehran mendukung terorisme dan mendestabakan wilayah timur tengah
Juru bicara Departemen Luar Negeri Iran, Bahram Qasemi mengecam pendekatan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump untuk menyamaratakan pandangannya tentang isu-isu global
Beberapa pertanyaan sudah diajukan oleh AS atau negara lain tentang kebijakan Iran, tetapi tidak terkait dengan kesepakatan nuklir Juli 2015.
Bahram Qasemi mengatakan, tawaran Trump bertentangan dengan tindakannya, yang ingin menjatuhkan sanksi dan mendesak negara lain berhenti berbisnis dengan Iran.
Bahram Qasemi mengutuk upaya pembunuhan yang gagal terhadapa Presiden Venezuela Nicolas Maduro. Ia menyebut insiden itu langkah untuk mendestabilisasi negara demi musuh-musuhnya.
Gedung Putih meminta Iran untuk meninggalkan Suriah untuk mendukung Washington melakukan rekonstruksi negara yang dilanda perang itu.
Iran menegaskan bahwa program rudalnya bersifat defensif dan tidak melanggar resolusi PBB, menyusul tuduhan Amerika Serikat bahwa Teheran telah melakukan uji coba rudal baru.